Jemaah Masjid Al Maghfirah Sambut ‘Silaturrahmi Warga dan Mandoa ka Masuak Puaso’

Tabloidbjak.co - Masjid Al Maghfirah, Komplek Lubuk Intan & Pesona II, Kel Lubuk Buaya, Kec Koto Tangah, Kota Padang, terasa berbeda ba’da Zuhur, Sabtu (22/2/2025). Usai salat, warga tak langsung meninggalkan masjid yang dibangun tahun 2005 tersebut.

“Mari kita sama-sama bersyukur dan kemudian saling bermaaf-maafan. Kita berdoa, semoga kita dapat menjalankan ibadah puasa Ramadan tahu ini,” kata Ketua Masjid Al Maghfirah Solsafad A.Md, S.Pd.I, MA.

Dihari tersebut, pengurus masjid dan warga memang sudah mempersiapkan sebuah hajatan. Acara dikemas dengan tajuk Silaturrahmi Warga dan Mandoa ka Masuak Puaso. Kegiatan tersebut ditujukan untuk lebih memperkuat ikatan silaturrahmi sesama warga dan jamaah masjid.

Komplek Komplek Lubuk Intan & Pesona II merupakan sebuah kawasan, persis di depan Pasar Lubuk Buaya. Memiliki satu pintu masuk persis di Stasiun Kereta Api Lubuk Buaya. Satu kawasan memiliki dua komplek perumahan. Lubuk Intan yang terdiri dari tahap I, II dan III, serta perumahan Pesona II.

Dua komplek tersebut terdiri dari dua RT. RT 04/III berada di Komplek Pesona I dan Lubuk Intan tahap I. Sedangkan Lubuk Intan tahap II dan III merupakan RT 05/III. Kedua komplek tersebut dihuni 153 KK.

“Sekali pun masing-masing sibuk dengan aktivitasnya, namun pada kesempatan tertentu, kita terus berupaya untuk terus membangun silaturrahmi. Minimal setelah menunaikan salat, ada silaturrahmi agak sejenak,” kata Solfasad, mengajak.

‘Silaturrahmi Warga dan Mandoa ka Masuak Puaso’ terasa semakin spesial, sebab sejak pagi, kaum ibu-ibu komplek yang tergabung wadah Majelis Ta’lim Masjid Al-Maghfirah telah menyambut hajatan tersebut dengan senang hati. Mereka memasak hidangan yang akan disuguhkan untuk makan siang bersama. Proses masak bersama dilakukan di dapur umum masjid. 

“Antusias ibu-ibu kami sangat luar biasa. Semua kebutuhan masak berasal dari sumbangan ibu-ibu komplek. Ada dalam bentuk uang, ada dalam bentuk bahan seperti ayam, beras, cabe, minyak goreng, bawang, kerupuk, telor, snack, buah dan lain-lain,” kata Erlina Rivai, Majelis Ta’lim Masjid Al-Maghfirah.

Erlina menyebutkan, partisipasi dan dukungan warga, khususnya kaum ibu komplek sangatlah luar biasa. Berangkat dari modal semangat kebersamaan dan optimistis, tanpa ketersediaan dana, namun hajatan besar untuk ukuran komplek dan majelis ta’lim yang baru terbentuk, ternyata mampu menghimpun partisipasi luar biasa.

“Sukses kegiatan ini sekaligus mengikuti kegiatan dua kegiatan rutin mingguan. Majelis ta’lim menghimpun dan menyediakan sarapan pagi untuk kegiatan Subuh Mubaraqah, setiap Sabtu subuh, serta menu untuk Jumat Berkah yang dibagikan setelah salat Jumat,” katanya.

Perpustakaan Masjid

Disaat kaum ibu mempersiapkan masakan, pengurus perpustakaan masjid menunggu anak-anak, khususnya anak-anak pra sekolah dan usia SD dengan beragam buku bacaan. Buku bacaan tersebut dimiliki Perpustakaan Masjid Al-Maghfirah, sumbangan dari berbagai pihak.

Perpustakaan masjid baru memulai aktivitasnya, kendati belum diresmikan. Aktivitas tersebut sebagai ujicoba sebelum peresmian yang dijadwalkan saat Nuzul Qur’an, pada Ramadan tahun ini.

“Kita menghimpun dan memadupadankan semua potensi yang ada di komplek untuk memperkokoh kekeluargaan di komplek, sama-sama melangkah untuk kebaikan menuju surge,” kata Solsafad.