BPBD Kota Padang Salurkan Bantuan Air Bersih pada Warga Terdampak Kemarau

Tabloidbijak.co - Kekeringan yang melanda Kota Padang memaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang untuk bergerak cepat menyalurkan air bersih kepada warga yang terdampak.

Kelurahan Pengambiran, Kecamatan Lubuk Begalung Nan XX menjadi salah satu wilayah yang paling merasakan dampak krisis air bersih ini.

Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menerima laporan terkait kesulitan akses air bersih di Kelurahan Pengambiran.

"Berdasarkan data kami, mata air di wilayah ini mengering dan pipa Pamsimas juga mengalami gangguan. Kondisi ini membuat warga sangat kesulitan mendapatkan air bersih untuk kebutuhan sehari-hari," jelasnya.

Untuk mengatasi masalah ini, BPBD bekerja sama dengan PDAM Kota Padang untuk menyuplai air bersih menggunakan mobil tangki.

"Hari ini, kami telah menyalurkan sekitar 10.000 liter air bersih untuk memenuhi kebutuhan sekitar 200 kepala keluarga (KK) di Jalan Bhakti Abri RW 18, Kelurahan Pengambiran," ungkap Hendri.

Hendri menambahkan bahwa penyaluran air bersih akan terus dilakukan selama kondisi kekeringan masih berlangsung dan permintaan dari warga terus meningkat.

"Kami berharap hujan segera turun agar sumber-sumber air bersih dapat kembali terisi. Namun, sampai saat itu tiba, kami akan terus berupaya memenuhi kebutuhan air bersih warga yang terdampak," tegasnya.

Selain BPBD dan PDAM Kota Padang, penyaluran air bersih ini juga mendapat dukungan dari pemerintah kecamatan, kelurahan, serta perangkat RT/RW setempat.

Kerja sama yang baik antara berbagai pihak ini diharapkan dapat meringankan beban warga yang sedang mengalami kesulitan akibat kekeringan. 

Kekeringan yang melanda Kota Padang akibat musim kemarau panjang berdampak pada sejumlah wilayah, salah satunya Perumahan Griya Emya Hasanah, Kelurahan Pengambiran Ampalu Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung.

Menanggapi kondisi tersebut, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Padang bergerak cepat dengan menyalurkan bantuan air bersih.

"Mengingat pentingnya akses air bersih bagi masyarakat, kami langsung menerjunkan tim untuk melakukan pendistribusian," ujar Kepala Pelaksana BPBD Kota Padang, Hendri Zulviton.

Proses pendistribusian air bersih dilakukan pada Minggu, (28/7/2024). 

Tim gabungan yang terdiri dari petugas BPBD, perwakilan kecamatan, kelurahan, dan masyarakat bekerja sama untuk memastikan bantuan air bersih sampai kepada warga yang membutuhkan.

"Kami sangat mengapresiasi kerja sama dari semua pihak yang terlibat dalam penanggulangan bencana kekeringan ini," tambah Hendri.

BPBD Kota Padang mengimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi kekeringan yang dapat terjadi dalam beberapa bulan ke depan.

Selain menyalurkan bantuan air bersih, BPBD juga melakukan berbagai upaya mitigasi, seperti sosialisasi tentang pentingnya menghemat air dan mencari sumber air alternatif.

"Kami berharap masyarakat dapat memanfaatkan air secara bijak dan melaporkan jika terjadi permasalahan terkait ketersediaan air bersih," tutup Hendri.

Sehari sebelumnya, pihaknya juga telah menyalurkan air bersih kepada warga yang terdampak di Kelurahan Pengambiran, Kecamatan Lubuk Begalung.

BPBD bekerja sama dengan PDAM Kota Padang untuk menyuplai air bersih menggunakan mobil tangki.