Breaking News

DPMPTSP Kota Padang Kedatangan Pansus Ranperda Pemberian Insentif dan Investasi Daerah DPRD Kab Pasbar


Tabloidbijak.co (Padang) - DPMPTSP Kota Padang kedatangan Pansus I tentang Ranperda Perizinan DPRD Kabupaten Pasaman Barat di Ruang Kerja Mal Pelayanan Publik, Selasa (9/5/2023).

Mewakili Kadis DPMPTSP, Sapta Wardhana, menjelaskan perda yang telah ada di Kota Padang terkait perizinan yaitu Pemberian Insentif dan Investasi Daerah.

Rombongan Pansus DPRD Kab. Pasbar dipimpin wakil ketua Endra Yana Putra dan ketua pansus Rusdi SE. Selain itu juga hadir  anggota pansus M Guntara SH, Ronal Dodya Restu, S. Kom, Hafis, S. Pd, Sahriman, H. Ifdal, Masri M dan wasman, S. Sos. 

Wakil rakyat ini didampingi Sekwan dan sekretariat DPRD Kab. Pasbar. Selain juga hadir Kepala DPMPTSP Kab Pasbar dan Kabag Perekonomian Setdakab Pasbar.

Pemerintah Kota Padang memberikan insentif kepada investor baru yang ingin menanamkan modal di kota itu sebagai upaya menarik investasi dan memberikan kemudahan bagi pemodal. 

Salah satu bentuk insentif yang diberikan untuk investor baru yang berinvestasi di Padang yaitu Hotel Santika Premier dengan keringanan tidak dipungut pajak hotel selama enam bulan ke depan. Melalui pembebasan pajak hotel tersebut maka harga sewa kamar bisa lebih diturunkan serta dapat membuat sektor perhotelan kembali bergairah.

Saat ini pemkot Padang terus berupaya menarik minat investor untuk menanamkan modal pada berbagai bidang termasuk sektor perhotelan yang kembali mulai tumbuh sejak masa pandemi.

Dukungan datang dari Wako Padang Hendri Septa yang optimistis, pemberian insentif kepada pemodal akan mampu menarik sebanyak-banyaknya investasi dan menjadikan Padang menjadi salah satu tujuan wisata nasional. 

Sebagai ibu kota provinsi dengan bentangan alam yang indah karena ada lautan dan perbukitan ini menjadi modal potensial untuk investasi di sektor pariwisata.

Dukungan juga diberikan Gubernur Sumbar Mahyeldi menyampaikan Perda Insentif juga merupakan komitmen Pemprov Sumbar untuk mempermudah investasi dan menarik minat investor untuk berinvestasi. Dengan demikian iklim investasi di Sumbar menjadi lebih kondusif.

No comments